Tips: Mengusir Nyamuk

Nyamuk, siapa yang tidak kenal dan kesal sama makhluk satu ini. Akibat dari gigitannya mulai dari yang paling ringan yaitu rasa gatal sampai akibat paling parah yaitu kematian akibat malaria ataupun demam berdarah. Belum lagi suara kepakan sayapnya yang “ngiiinnnnggg”, sangat mengganggu dan seolah-olah mengejek.

Apalagi nyamuk-nyamuk sekarang tergolong nekat dan bandel. Ruangan berpendingin AC pun tidak mampu menahan laju mereka. Bahkan obat anti nyamuk pun sudah tidak mempan. Entah mereka itu sebenarnya apakah sudah melengkapi diri dengan jaket dn masker?

Lebih menyebalkan lagi, jika menggunakan obat nyamuk bakar, bukan mereka yang kabur tetapi justru kitanya yang sesak nadas. Terlebih bagi yang alergi obat nyamuk bakar seperti saya. Saya sendiri tidak tahan dengan asapnya. Mata saya langsung gatal dan berair 🙁

Nah … Ternyata ada cara yang lebih jitu dan akrab dengan alam. Apa itu?
Sebenarnya di setiap rumah, pasti ada musuh abadi mereka yaitu cicak. Tapi masalahnya adalah kita tidak bisa pelihara cicak, dan butuh berapa ekor cicak untuk mengamankan rumah kita dari serangan nyamuk? Dan sejauh ini, saya sih belum pernah tahu ada penangkaran cicak 😀

Nah … Kita manfaatkan musuh alami nyamuk lainnya, yaitu bunga lavenda. Kalau yang satu ini bisa dibeli dan bisa dikembangbiakkan. Masalah lainnya adalah terkadang terkendala dengan luas ruangan. Dan kalaupun dipaksakan, pastilah mengurangi keindahan ruangan.

Alternatif lain adalah dengan memanfaatkan daun pandan. Karena nyamuk tidak suka dengan bau wangi-wangian, aroma khas pandan yang wangi juga menjadi salah satu yang dibenci oleh nyamuk. Caranya pun sederhana, cincang beberapa helai daun pandan dan tempatkan di sudut- sudut ruangan. Dicincang disini dimaksudkan supaya aroma daun pandan bisa lebih tercium. Dan wangi daun pandan pun bisa tahan lama, jadi tidak perlu mengganti setiap hari (bisa 2 hari sekali).

Nah kalau tidak ada daun pandan, sementara cara-cara yang lain juga tidak mempan gimana? Wah …. Kalau itu sih masalah nasib 🙂

Atau mungkin bisa juga dicoba dengan memasang papan pengumuman bertuliskan “nyamuk dilarang masuk” 😀

Selamat mencoba

2 Comments

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *